Seputar Jaringan komputer
Nama :Siska Wulandari
1.Bagaimana cara kerja router pada komputer?
Jawab:Fungsi utama Router adalah merutekan paket (informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu network ataukah berada di network yang berbeda.
Jika paket-paket ditujukan untuk host pada network lain maka router akan meneruskannya ke network tersebut. Sebaliknya, jika paket-paket ditujukan untuk host yang satu network maka router akan menghalangi paket-paket keluar.
2.Apa yang dimaksud dengan sinyal analog?
Jawab:Pemancar-penerima (transceiver) adalah sebuah perangkat elektronik yang dapat digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer ke sebuah jaringan dengan teknologi pemancaran pita basis (baseband) sehingga komputer tersebut dapat memancarkan dan menerima sinyal di dalam jaringan tersebut.
3.Apa fungsi ethernet pada LAN card?
Jawab:Ethernet Card berfungsi membantu pertukaran file dan data melalui jaringan komputer. Komputer-komputer ini berkomunikasi melalui jaringan komputer dengan bantuan dari akses fisik ke media jaringan dan sistem pengalamatan tingkat rendah melalui penggunaan alamat MAC (nomor seri unik 48-bit yang disimpan dalam ROM yang dilakukan pada Ethernet Card). Dalam sebuah jaringan, setiap komputer memiliki kartu dengan alamat MAC yang unik.
4.Apa yang dimaksud dengan sinyal analog?
Jawab:Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombangnya. Sinyal analog bekerja dengan mentransmisikan suara dan gambar dalam bentuk gelombang kontinu (continous varying).
5.Bagaimana cara bridge membuat segmen jaringan?
Jawab:Cara kerja Bridge hampir sama dengan Repeater hanya saja Bridge mempunyai kelebihan yakni dapat memetakan alamat ethernet yang ada dalam jaringan tersebut. Sehingga apabila ada penerimaan data dari perangkat jaringan yang lain Bridge akan mengetahui sumber dan tujuan data akan dikirim. Apabila Bridge tidak mengenali tujuan data akan dikirim, perangkat ini akan menolaknya, dan sebaliknya apabila perangkat ini mendeteksi tujuan data tersebut dikirim. Data akan diteruskan ke alamat yang dituju.
6.Mengapa hub tidak dapat mengatur alur jalannya suatu data?
Jawab:Hub bekerja pada sebuah protocol OSI layer 1 atau Physical Layer sebagai penyambung (Concentrator) dan juga penguat sinyal yang dikirimkan dari sebuah komputer dalam jaringan tersebut melalui kabel UTP.
Setiap paket data yang masuk dari salah satu port hub akan disalin ke port-port hub lainnya, sehingga semua komputer yang tersambung pada hub dapat membaca paket data tersebut.
Hub tidak mengenal MAC Address maupun Physical Address sehingga hub tidak bisa memilah paket data yang harus ditransmisikan, hal itu membuat hub rentan terjadi Collisions (bentrokan data) yang tidak bisa dihindari dalam penggunaanya.
7.Bagaimana cara switch mengatasi masalah collision data?
Jawab:Cara Mengatasi Tabrakan (collision) Tujuan dari pemilihan fungsi hash untuk menempatkan rekaman pada alamat tertentu, sehingga bisa dihindari adanya tabrakan, yaitu suatu keadaan dimana dua buah atau lebih rekaman yang mempunyai data kunci yang berbeda mampunyai alamat hash yang sama. Meskipun demikian, kekmungkinan adanya tabrakan selalu tetap saja terjadi, meskipun kita sudah menentukan fungsi hash yang cukup baik.
1.Bagaimana cara kerja router pada komputer?
Jawab:Fungsi utama Router adalah merutekan paket (informasi). Sebuah Router memiliki kemampuan Routing, artinya Router secara cerdas dapat mengetahui kemana rute perjalanan informasi (paket) akan dilewatkan, apakah ditujukan untuk host lain yang satu network ataukah berada di network yang berbeda.
Jika paket-paket ditujukan untuk host pada network lain maka router akan meneruskannya ke network tersebut. Sebaliknya, jika paket-paket ditujukan untuk host yang satu network maka router akan menghalangi paket-paket keluar.
Jawab:Pemancar-penerima (transceiver) adalah sebuah perangkat elektronik yang dapat digunakan untuk menghubungkan sebuah komputer ke sebuah jaringan dengan teknologi pemancaran pita basis (baseband) sehingga komputer tersebut dapat memancarkan dan menerima sinyal di dalam jaringan tersebut.
3.Apa fungsi ethernet pada LAN card?
Jawab:Ethernet Card berfungsi membantu pertukaran file dan data melalui jaringan komputer. Komputer-komputer ini berkomunikasi melalui jaringan komputer dengan bantuan dari akses fisik ke media jaringan dan sistem pengalamatan tingkat rendah melalui penggunaan alamat MAC (nomor seri unik 48-bit yang disimpan dalam ROM yang dilakukan pada Ethernet Card). Dalam sebuah jaringan, setiap komputer memiliki kartu dengan alamat MAC yang unik.
4.Apa yang dimaksud dengan sinyal analog?
Jawab:Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang kontinyu, yang membawa informasi dengan mengubah karakteristik gelombangnya. Sinyal analog bekerja dengan mentransmisikan suara dan gambar dalam bentuk gelombang kontinu (continous varying).
5.Bagaimana cara bridge membuat segmen jaringan?
Jawab:Cara kerja Bridge hampir sama dengan Repeater hanya saja Bridge mempunyai kelebihan yakni dapat memetakan alamat ethernet yang ada dalam jaringan tersebut. Sehingga apabila ada penerimaan data dari perangkat jaringan yang lain Bridge akan mengetahui sumber dan tujuan data akan dikirim. Apabila Bridge tidak mengenali tujuan data akan dikirim, perangkat ini akan menolaknya, dan sebaliknya apabila perangkat ini mendeteksi tujuan data tersebut dikirim. Data akan diteruskan ke alamat yang dituju.
6.Mengapa hub tidak dapat mengatur alur jalannya suatu data?
Jawab:Hub bekerja pada sebuah protocol OSI layer 1 atau Physical Layer sebagai penyambung (Concentrator) dan juga penguat sinyal yang dikirimkan dari sebuah komputer dalam jaringan tersebut melalui kabel UTP.
Setiap paket data yang masuk dari salah satu port hub akan disalin ke port-port hub lainnya, sehingga semua komputer yang tersambung pada hub dapat membaca paket data tersebut.
Hub tidak mengenal MAC Address maupun Physical Address sehingga hub tidak bisa memilah paket data yang harus ditransmisikan, hal itu membuat hub rentan terjadi Collisions (bentrokan data) yang tidak bisa dihindari dalam penggunaanya.
7.Bagaimana cara switch mengatasi masalah collision data?
Jawab:Cara Mengatasi Tabrakan (collision) Tujuan dari pemilihan fungsi hash untuk menempatkan rekaman pada alamat tertentu, sehingga bisa dihindari adanya tabrakan, yaitu suatu keadaan dimana dua buah atau lebih rekaman yang mempunyai data kunci yang berbeda mampunyai alamat hash yang sama. Meskipun demikian, kekmungkinan adanya tabrakan selalu tetap saja terjadi, meskipun kita sudah menentukan fungsi hash yang cukup baik.
8.Bagaimana cara memasang kabel STP?
Jawab:
Langkah - langkah Pemasangan Kabel
1. Siapkan semua peralatan terutama kabel, konektor RJ-45 dan Crimping tool.
2. Kupas bagian luar kabel (pembungkus kabel-kabel kecil) kira-kira sepanjang 1 cm dengan menggunakan pengupas kabel yang biasanya ada pada crimp tool (bagian seperti dua buah silet saling berhadapan itu untuk mengupas)
3. Susun kabel sesuai dengan keperluan. Untuk konektor pertama selalu susun dengan susunan standar untuk Straight atau T568A. Apabila anda merasa kurang nyaman dengan susunan kabel coba tarik sedikit semua kabel yang telah dikupas sementara tangan yang satu lagi memegang bagian kabel yang tidak terkupas. Kemudian susun kembali dengan cara memelintir dan membuka lilitan pasangan kabel.
4. Rapihkan susunan kabel dengan cara menekan bagian yang dekat dengan pembungkus kabel supaya susunan kabel terlihat rata.
5. Potong ujung-ujung kabel yang tidak rata dengan pemotong kabel (bagian yang hanya memiliki satu buah pisau dan satu bagian lagi datar pada crimp tool adalah pemotong kabel) sampai rapih. Usahakan jarak antara pembungkus kabel sampai ujung kabel tidak lebih dari 1cm.
6. Dengan tetap menekan perbatasan antara kabel yang terbungkus dan kabel yang tidak terbungkus, coba masukan kabel ke konektor RJ-45 sampai ujung-ujung kabel terlihat dibagian depan konektor RJ-45. Kalau masih belum coba terus ditekan sambil dipastikan posisi kabel tidak berubah.
7. Setelah anda yakin posisi kabel tidak berubah dan kabel sudah masuk dengan baik ke konektor RJ-45 selanjutnya masukan konektor RJ-45 tersebut ke crimpt tool untuk di pres. Ketika konektor dalam kondisi didalam crimp tool anda bisa memastikan kembali kabel sudah sepenuhnya menyentuh bagian dapet RJ-45 dengan cara mendorong kabel kedalam RJ-45. Pastikan juga bahwa bagian pembungkus kabel sebagian masuk kedalam konektor RJ-45.
8. Kemudian anda bisa menekan crimp tool sekuat tenaga supaya semua pin RJ-45 masuk dan menembus pelindung kabel UTP yang kecil. Apabila anda kurang kuat menekan kemungkinan kabel UTP tidak tersobek oleh pin RJ-45 sehingga kabel tersebut tidak konek. Dan apabila pembungkus bagian luar tidak masuk kedalam konektor RJ-45, apabila kabel tersebut sering digerak-gerakan, kemungkinan besar posisi kabel akan bergesar dan bahkan copot.
9. Lakukan langkah-langkah diatas untuk ujung kabel yang satu nya lagi.
10. Apabila anda yakin sudah memasang kabel UTP ke RJ-45 dengan kuat selanjutnya adalah test dengan menggunakan LAN tester apabila ada. Apabila anda tidak memiliki LAN tester jangan takut anda cukup melihat kembali kabel yang sudah terpasang, memastikan bahwa anda sudah cukup kuat memasang nya dan semua ujung kabel terlihat dari bagian depan RJ-45 maka hampir bisa dipastikan pemasangan kabel UTP tersebut sukses.
9.Berapa maksimal jangkauan jaringan yang diprrluas oleh repeater?
Jawab:maksimum adalah 450 Mbps pada 802.11 n @ 5 GHz)
10.Apa kelemahan access point?
Jawab:Kelemahan sistem Access Point (AP)
Jaringan wireless secara umum dapat dibagi menjadi 2 yakni kelemahan pada konfigurasi dan kelemahan pada jenis enkripsi yang digunakan WEP (Wired Equivalent Privacy)
Disusun oleh: Faiq Fauzi
Komentar
Posting Komentar